Hi ALovers, penerapan kebijakan untuk kembali bekerja di kantor atau yang lebih dikenal dengan kata WFO kembali diberlakukan di Indonesia dengan berbagai pertimbangan yang ketat. Tentunya hal ini menyebabkan ada adaptasi ulang yang harus dilakukan, untuk menyesuaikan the new normal back to the office.
Dengan berlakunya kembali bekerja dikantor tentunya akan berimbas kepada pengeluaran yang akan kamu keluarkan seperti biaya transportasi, makan hingga untuk nyemil bersama teman kamu di waktu senggang.
Berikut ini dia beberapa tips untuk mengatur keuangan kamu agar tidak bengkak ketika sudah kembali bekerja di kantor ya Alovers.
1. Penting Untuk Kamu Membuat Pos Keuangan
Kamu wajib untuk menghitung ulang kembali biaya-biaya yang akan dikeluarkan ketika kamu sudah mulai bekerja kembali di kantor, baik itu transportasi, makan hingga hiburan setelah kamu bekerja dikantor. Dengan kamu membuat pos keuangan, keuangan kamu akan tertata rapi dan dapat mencapai tujuan yang telah kamu susun sebelumnya.
2. Coba untuk membawa makanan dari rumah
Selain ini bisa meminimalisir kamu kontak dengan orang lain ditengah pandemi, hal ini juga membuat kamu akan lebih berhemat dalam pengeluaran keuangan ketika dikantor. Bahkan dengan hal ini kamu juga akan lebih tahu makanan mana yang menurut kamu sehat untuk kamu konsumsi.
Namun, jika ini tidak memungkinkan kamu dapat memesan makanan dengan metode berlangganan disekitarmu yang harganya jauh lebih murah.
3. Penting Menyadari Latte Effect
Buat kaum millennials, mungkin sudah tidak asing dengan kata ‘Latte Effect’. Ini merupakan kebiasaan-kebiasaan kecil yang selalu kamu lakukan setiap hari, namun ternyata mengambil porsi besar dalam pengeluaran, seperti kebiasaan kamu untuk minum kopi dan membeli cemilan disetiap kamu sedang tidak begitu padat bekerja.
Sebenernya hal tersebut tidak akan menjadi masalah jika ALovers memang sudah memiliki budget khusus yah. Namun kalau kamu masih memiliki tujuan keuangan yang belum terpenuhi akan menjadi masalah besar untuk mewujudkan semuanya.
Jadi, ALovers harus dapat bijak dalam pengelolaan keuangan yah.